Saat ancaman siber semakin canggih, firewall dan sistem keamanan tradisional tidak lagi cukup. Network Detection and Response (NDR) hadir sebagai solusi yang memantau lalu lintas jaringan secara real-time untuk mengidentifikasi ancaman yang lolos dari pertahanan perimeter.


Apa Itu NDR?

NDR adalah teknologi keamanan siber yang menganalisis lalu lintas jaringan untuk mendeteksi dan merespons ancaman seperti:

  • Serangan ransomware
  • Aktivitas lateral movement (perpindahan ancaman dalam jaringan)
  • Exfiltration data (pencurian data)
  • Serangan zero-day yang tidak terdeteksi solusi tradisional

Cara Kerja NDR:

  1. Mengumpulkan Data – Menganalisis traffic jaringan (NetFlow, packet data, metadata).
  2. Mendeteksi Anomali – Menggunakan AI dan behavioral analytics untuk menemukan pola mencurigakan.
  3. Memberi Peringatan – Memicu alert saat ada aktivitas tidak normal.
  4. Merespons Otomatis – Memblokir ancaman atau mengisolasi perangkat yang terinfeksi.

Kenapa NDR Penting?

Melihat Apa yang Tidak Bisa Dilihat Firewall
Firewall hanya memblokir berdasarkan aturan, sedangkan NDR mendeteksi perilaku anomali seperti komunikasi ke server C2 (Command & Control) malware.

Menghentikan Serangan Sebelum Meluas
Dengan memantau lateral movement, NDR bisa mengidentifikasi penyebaran ancaman di dalam jaringan lebih cepat.

Mendukung Investigasi Forensik
Menyimpan data historis lalu lintas jaringan untuk analisis pasca-serangan.


Perbedaan NDR vs EDR vs MDR

AspekEDR (Endpoint)MDR (Layanan)NDR (Jaringan)
FokusKeamanan perangkat (laptop, server)Layanan keamanan terkelolaKeamanan lalu lintas jaringan
DeteksiAktivitas mencurigakan di endpointGabungan teknologi + manusiaAnomali traffic jaringan
Contoh AncamanMalware di laptopSerangan APT (Advanced Persistent Threat)Data exfiltration, lateral movement

Kapan Perusahaan Membutuhkan NDR?

  1. Memiliki Jaringan Kompleks
    Perusahaan dengan banyak cabang atau hybrid cloud butuh visibilitas penuh atas traffic jaringan.
  2. Rentan Terhadap Serangan Internal
    NDR membantu mendeteksi insider threats atau pergerakan lateral attacker.
  3. Sudah Pakai EDR tapi Butuh Lapisan Tambahan
    Kombinasi EDR + NDR memberikan perlindungan lebih holistik (endpoint + jaringan).

Contoh Tools NDR Populer

  • Darktrace (menggunakan AI untuk deteksi anomali)
  • Cisco Secure Network Analytics (dulu Stealthwatch)
  • ExtraHop Reveal(x)
  • Vectra AI

NDR vs SIEM: Mana yang Lebih Baik?

  • SIEM → Aggregasi log dari berbagai sumber (butuh konfigurasi manual).
  • NDR → Fokus pada analisis traffic jaringan dengan AI (lebih otomatis).

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini