Dikembangkan oleh Raytheon, AIM-120 Advanced Medium-Range Air-to-Air Missile (AMRAAM) adalah rudal “fire-and-forget” pertama yang mengubah taktik pertempuran udara. Sejak 1991, AMRAAM menjadi standar rudal Beyond Visual Range (BVR) bagi AS dan NATO, dengan lebih dari 14.000 unit diproduksi.
Sejarah Singkat
Awal Pengembangan: 1980-an sebagai pengganti AIM-7 Sparrow.
Pertama Digunakan: 1991 (Perang Teluk), menembak jatuh MiG-25 Iraq.
Varian Terkini:AIM-120D (jangkauan 180+ km) & AIM-120C-8 (upgrade kinerja).
Pengguna Utama: F-15, F-16, F/A-18, F-22, F-35, Eurofighter Typhoon, Gripen.
Pendahuluan
Sebagai salah satu bank terkemuka di Indonesia, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk tidak hanya memainkan peran penting dalam sektor perbankan, tetapi juga menjadi salah...
Dikembangkan oleh Raytheon, AN/APG-70 adalah radar doppler pulsa multimode generasi ketiga yang menjadi tulang punggung F-15C/D Eagle dan F-15E Strike Eagle sejak 1980-an. Radar...