Dikembangkan oleh Raytheon, AN/APG-70 adalah radar doppler pulsa multimode generasi ketiga yang menjadi tulang punggung F-15C/D Eagle dan F-15E Strike Eagle sejak 1980-an. Radar ini menetapkan standar baru dalam pertempuran udara modern dengan:
Kemampuan deteksi jangkauan jauh
Resolusi tinggi untuk pemetaan medan
Kemampuan multi-target tracking
Sejarah Singkat
Pengembangan awal: 1970-an sebagai pengganti AN/APG-63
Operasional perdana: 1985 pada F-15C/D MSIP (Multi-Stage Improvement Program)
Puncak kemampuan: Digunakan dalam Operasi Desert Storm (1991)
Penerus: AN/APG-63(V)1 dan seri (V)3
Spesifikasi Teknis AN/APG-70
Parameter
Spesifikasi
Frekuensi
X-Band (8-12 GHz)
Jangkauan Deteksi
160+ km (untuk target RCS 5m²)
Kemampuan Tracking
10+ target sekaligus
Kemampuan Engagement
6 target secara simultan
Mode Operasi
Air-to-Air, Air-to-Ground, Terrain Following
Resolusi SAR
2,5 meter (mode pemetaan)
Berat
221 kg
Daya
8,5 kW
Fitur Utama AN/APG-70
1. Kemampuan Air-to-Air yang Superior
Look-down/shoot-down efektif terhadap target low-flying
Pulse-Doppler untuk deteksi target bergerak di antara ground clutter
Track-While-Scan (TWS) memungkinkan pelacakan multiple target sambil terus memindai area
2. Kemampuan Air-to-Ground yang Canggih
Synthetic Aperture Radar (SAR) untuk pemetaan medan resolusi tinggi
Jakarta - Memasuki dunia saham bisa terasa menakutkan, terutama bagi mereka yang baru pertama kali mencoba. Namun, dengan sedikit pengetahuan dan strategi yang tepat, siapa...
Dikembangkan oleh Raytheon, AIM-120 Advanced Medium-Range Air-to-Air Missile (AMRAAM) adalah rudal "fire-and-forget" pertama yang mengubah taktik pertempuran udara. Sejak 1991, AMRAAM menjadi standar rudal...